Sumsel.bnn.go.id, Palembang – BNN Provinsi Sumatera Selatan melaksanakan press release ungkap kasus peredaran narkotika dengan barang bukti sabu seberat 15.333,91 gram (15,3 kg) dan narkotika jenis ekstasi sebanyak 10 butir dengan tersangka sebanyak 7 orang di wilayah Kenten Laut, Lubuk Linggau, Prabumulih dan Mesuji.
Kegiatan press release di pimpin oleh Kepala BNN Provinisi Sumatera Selatan Brigjend Pol Djoko Prihadi, SH., MH di Kantor BNNP Sumatera Selatan. Kepala BNNP Sumatera Selatan menyatakan bahwa keberhasilan ungkap kasus ini, 76.670 jiwa anak bangsa terselamatkan dari penyalahgunaan narkotika.
Ada 4 perkara yang berhasil di ungkap oleh BNNP Sumatera Selatan. Kasus pertama di ungkap pada tanggal 15 Januari 2022 di daerah Kenten Laut Banyuasin. Tersangka inisial FR dengan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 2,77 gram.
Kasus kedua di ungkap petugas pada tanggal 17 Januari 2022, di daerah Mesat Jaya Lubuk Linggau. Tersangka inisial JK dengan barang bukti narkotika jenis sabu berat 30,69 gram. Kemudian dilakukan pengembangan ke rumah JK dan menemukan narkotika jenis sabu dengan berat 300 gram dan 10 butir pil extacy (pil w ping logo hello kitty).
Kasus ketiga diungkap pada tanggal 24 Januari 2022 di daerah Karang Jaya Kota Prabumulih. Tersangka inisial MAM dengan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 2,49 gram.
Kasus keempat diungkap petugas pada tanggal 29 Januari 2022, di daerah Mesuji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Kegiatan dipimpin oleh Kabid Pemberantasan BNNP Sumatera Selatan Kombes Pol Agus Sudarno, SH., MH di bantu Polres Mesuji Lampung. Pengungkapan jaringan narkotika wilayah Mesuji Ogan Komering Ilir ini berhasil menangkap 3 orang pelaku inisial EY, AF, dan HK dengan barang bukti berupa 15 paket sabu seberat 15 kilogram.
Press Release Pengungkapan Lima Belas Kilogram Sabu
