
Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Press Release Akhir Tahun 2022 yang diselenggarakan pada tanggal 29 Desember 2022 di Ruang Rapat Lt. 2 Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Selatan. Acara ini di hadiri juga oleh Kabag. Umum BNNP Sumsel, Kabid Pemberantasan BNNP Sumsel, dan Para Koordinator Bidang BNNP Sumsel.
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Selatan Bapak Brigjen Pol. Djoko Prihadi menjelaskan bahwa Provinsi Sumatera Selatan berada pada urutan nomor 2 (dua) terbesar terpapar narkoba di Indonesia. beliau juga mengatakan bahwa itu adalah dampak dari lemahnya hukuman terhadap pengedar dan bandar narkoba.
“Sumsel 1 Kg hukuman mati kenapa tidak. Di Indonesia 5 Kg sampai 9 Kg baru hukuman mati. Sedangkan di Malaysia atau Singapura 1 gram saja bisa hukum mati. Kita harus ada efek jera seperti itu,” kata Djoko saat menggelar Press Release akhir tahun, Kamis (29/12).
Ia melanjutkan, di Sumsel pun ditemukan ganja berjenis bonsai. Temuan itu tak pernah terjadi di Indonesia selain di Sumsel.
“Tanaman ganja itu biasanya tinggi-tinggi seperti kita lihat di Aceh. Tetapi di Sumsel saja ada tanaman ganja dibuat seperti bonsai lebih kecil. Itu tentunya sesuatu hal yang harus diwaspadai,” ucapnya.
Diakui, di sisi lain terbaru BNN mendeteksi adanya bahaya Narco-terrorism. Merupakan jaringan bandar narkoba berbasis terorisme. “Meskipun telah dideteksi di Indonesia, tetapi Sumsel kasus ini belum ditemukan,” terangnya.
Sementara itu, dalam Press release akhir tahun 2022 menyebutkan jumlah total layanan asessmen diberikan BNNP Sumsel sebanyak 877. Dari hasil asessmen 689 atau 79 persen mengikuti layanan rehab.
Sedangkan ditinjau dari jenis kelamin, 811 atau 92 persen laki laki dan 0,8 persen atau 66 orang perempuan.
Lalu BNNP Sumsel tahun 2022 telah mengungkap 30 berkas perkara narkoba dari 32 orang tersangka. Untuk barang bukti (BB) 35. 252, 09 gram sabu, 50.000 ekstasi, 466 gram ganja, dan 1 hektar (1.00 batang) atau sekitar 70 Kg ganja.
Untuk data urutan terbesar Provinsi di Indonesia terpapar narkoba tahun 2019-2022:
1- Sumatera Utara
2- Sumatera Selatan
3- DKI Jakarta
4- Sulawesi Tengah
5- DI Yogyakarta